Pengertian
Firewall secara
tradisional, firewall digunakan untuk melindungi satu unit bangunan dalam suatu
bangunan multi-unit dari suatu kebakaran yang terjadi dari unit bangunan
didekatnya. Harapannya adalah firewall tersebut untuk mengisolasi setiap unit
bangunan dari suatu bencana kebakaran dari salah satu unit tetangga.
Sekarang ini
di era digital pengertian firewall dalam suatu jaringan komputer digunakan
untuk mengisolasi jaringan dan hosts kita dari bahaya yang ada pada tetangga
kita. Firewall melindungi kita dari pemakaian resource jaringan kita tanpa
authorisasi oleh entitas external. Sederhananya jika anda memasang firewall,
maka anda akan dilindungi dari apa yang terjadi diluar anda. Dan firewall juga
membantu anda melindungi dan menjaga apa yang terjadi didalam jangan sampai
keluar.
Kenapa perlu perlindungan?
Kenapa anda
ingin dilindungi? Kalau kita menengok kebelakang tentang prinsip keamanan
adalah – Confidentiality, Integrity, dan availability (yang biasa disebut
sebagai segitiga CIA) – maka anda harus menindaklanjuti temuan resiko yang
telah anda indentifikasikan. Dengan ini maka pengertian firewall adalah
perlunya jaringan private anda suatu perlindungan dari segala ancaman dari internet, dari dunia
yang penuh dengan ancaman yang menakutkan. Firewall juga bisa digunakan untuk
melindungi hosts tertentu yang dipilih dari hosts lain pada jaringan anda.
Ancaman dari dalam juga masih nyata dan firewall bisa membantu melindungi hal
itu juga.
Bagamana sebuah firewall melindungi anda?
Pengertian
firewall dalam bentuk yang sederhana, sebuah firewall memeriksa permintaan
komunikasi anda (traffic jaringan) dan memutuskan, berdasarkan rule yang sudah
anda definisikan kedalam firewall apa yang boleh dan apa yang tidak boleh
lewat. Diatas kertas fungsi memang segampang itu, akan tetapi dalam
kenyataannya kekompleksan timbul dalam mencapai tujuan ini. Dan setiap method
mempunyai kekuatan dan kelemahan nya masing-2.
External
Firewall Dengan Dua DMZ
Perhatikan
diagram firewall diatas ini. Firewall sudah didesign agar traffic dari internet
hanya boleh lewat hanya untuk protocol WEB (tcp=80) saja untuk bisa mengakses
ke Web server yang ada di DMZ2. Seentara inbound internet tidak boleh masuk ke
DMZ1 dimana SQL server berada. Traffic dari internet tidak boleh masuk ke
server SQL, SQL hanya boleh diakses oleh WEB server dan sebaliknya.
Secara tradisional,
corporate mengimplementasikan firewall hanya pada perimeter dari suatu jaringan
– yaitu di ujung jaringan yang menghadap langsung kepada dunia luar alias
Internet. Akan tetapi jaringan tradisional ini telah berubah. User di rumah
terhubung dengan koneksi Internet kecepatan tinggi (Broadband) seperti Cable
dan DSL, dan data sensitive dan critical disimpan didalam hard sik local
komputer. perubahan ini sering memerlukan adanya suatu perlindungan local host
dengan software firewall nya sendiri. Dan disinilah sebuah personal firewall
mengambil peran.
Apa yang dilakukan firewall?
Seperti
disebut didepan, sebuah firewall melindungi anda dari kegiatan dan ancaman dari
lainnya. Umumnya kita biasa membatasi dari remote users dan system. Dari segi
prespective teknis, sebuah firewall merupakan pertemuan traffic dari jaringan
menuju atau dari jaringan lainnya dan melewatkan nya hanya jika sesuai dengan
yang didefinisikan dalam rule base firewall tersebut. lihat artikel standard external
firewall.
Kapan firewall diperlukan?
Firewall
diperlukan jika anda perlu melindungi resources pada suatu host tertentu atau
jaringan tertentu dari akses oleh remote users. Kita bisa mengunci komputer
kita untuk tidak menerima koneksi masuk dengan cara memeriksa secara hari-hati
setiap applikasi dan menyetop services / layanan yang tidak perlu. Hal ini
mudah secara teori akan tetapi dalam praktiknya agak report tanpa mengorbankan
layanan2 yang sangat perlu tetap berfungsi. Sebagai akibatnya, suatu personal
firewall dapat mengijinkan anda untuk menjalankan applikasi seperti apa adanya
seperti saat di install dan mengandalkan firewall untuk mem-blok koneksi yang
masuk.
Pada
jaringan kecil, terkadang anda perlu melindungi jaringan secara keseluruhan
melalui sebuah host gateway tunggal dengan software personal firewall
terinstall didalamnya. Beberapa products bahkan dapat membatasi akses ke
resources internet oleh user, memberikan kendali peruh terhadap kemampuan akses
user anda ke berbagai layanan remote. Anda pelu memastikan bahwa putra-putri
anda yang berumur dibawah 16 tahun tidak bisa mengakses atau download ke
berbagai situs tertentu sementara anda sendiri bisa melakukannya. Fitur parents
control ini biasa terdapat pada hampir wireless router terbaru saat ini misal WRT610N Linksys atau DIR-855 D-Link.
Adalah
firewall sangat diperlukan untuk melindungi segala jaringan dari para
pendatang. Personal firewall adalah sangat berguna jika anda perlu melindungi
beberapa hosts, sebuah PC, atau sebagai supplemen dari perlindungan perimeter
dari sebuah firewall.
Dimana Firewall Digunakan?
Pada jaringan corporate yang
besar, firewall
digunakan pada gateway internet – pintu gerbang masuknya internet kedalam
jaringan private corporate. Firewall bisa juga digunakan untuk mengisolasi
workgroup yang berbeda bahkan jaringan corporasi antar business unit bisa
memakai internal firewall walaupun tidak dianjurkan jika bisa menghambat
layanan corporate penting lainnya seperti email corporate atau Active directory.
Pada skala
yang lebih kecil, personal firewall digunakan pada laptop atau PC untuk
memberikan perlindungan jika mereka koneksi ke jaringan yang tidak terlindungi
dengan baik seperti layanan hotspot di hotel, café, bandara dan lain2. Check perlindungan saat di
hostspot. ISP umumnya tidak memberikan layanan proteksi kepada pelanggan mereka,
sehingga anda bertanggungjawab terhadap perlindungan anda sendiri. Dalam suatu
organisasi dalam jaringan, pilihlah laptop / PC yang sangat sensitive dengan
personal firewall juga hanya jika perlu dan urgent.
Siapa yang memerlukan Firewall?
Ada banyak
tempat dimana sutau personal firewall diperlukan
- Home
user, khususnya yang mempunyai koneksi selalu On kepada internet.
- User
coporate dengan laptop, jika laptops digunakan untuk koneksi remote kepada
corporate melalui jaringan internet – melalui koneksi VPN. Jika
koneksi laptop ke corporate melalui dial-up resikonya kecil, akan tetapi
jika melalui jaringan Internet broadband adalah
sangat riskan tanpa personal firewall.
- Corporate
hosts yang mempunyai data sangat sensitive alias confidential dalam
internal hard disk. Perlu diingat bahwa user internal dalam jaringan anda
suka iseng mencoba menembus akses ke PC yang dianggap menyimpan data
confidential. Firewall yang ada di perimeter corporate anda tidak bisa
menghadapi akses oleh internal macam ini. Perimeter firewall hanya untuk
menghadapi serangan dari internet, tidak untuk ancaman dari internal
sendiri yang justru sering lebih berbahaya karena sudah berada didalam
jaringan private anda.
Jika anda
ingin koneksi ke suatu jaringan, anda menghadapi resiko. Jika ini adalah
jaringan dirumah anda, anda bisa mengendalikannya. Akan tetapi jika koneksi ke internet akan banyak
compromi jarngan. Anda tidak pernah tahu siapa yang akan mencoba koneksi ke
computer anda di internet. Untuk itulah anda membutuhkan personal firewall di
rumah.
0 Komentar